Pengalaman Berinternet

Petualangan internet saya dimulai sejak saya masih kelas 5 SD. Waktu itu salah satu teman saya mengajak untuk ke warnet. Waktu itu kan lagi booming-boomingnya game online, jadi setiap minggunya saya dan teman saya pasti bermain game online bagaikan orang kecanduan saja. Setahun berlalu tepatnya dikelas 6 SD saya mulai mengenal facebook. Mula-mula saya tertarik dengan facebook dikarenakan banyak teman saya yang sudah jadi pelanggan tetap di situs facebook sedangkan saya termasuk murid paling KUPER saat itu jadi saya sendirilah yang belum punya account facebook. Setelah itu saya memutuskan untuk coba-coba membuat account saya sendiri dan memulai untuk mencari teman sebanyak-banyaknya di facebook.

            Lambat laun saya menggunakan facebook teman yang saya miliki sudah mencapai seribu dalam waktu satu tahun namun saya memutuskan untuk meninggalkan dunia facebook dulu karena waktu itu saya sedang menghadapi UASBN dan ujian praktek. UASBN berakhir, saya pun ingin up to date lagi di dunia facebook. Namun sial, saya lupa dengan kata sandi saya sendiri. Setelah kejadian tersebut saya tidak aktif lagi di facebookan hingga saya menginjak kelas 2 SMP.

Dewasa itu saya lebih menggemari dunia youtube, karena saya termasuk orang yang suka dengan video dan film. Dengan youtube, saya dapat lebih mengerti dengan perkembangan zaman dan cenderung menjadi anak gaul, hehe… Namun pengalaman saya dengan youtube cukup buruk. Waktu itu saya sendiri di Rumah sedang menikmati WiFian dan membuka situs youtube. Saat itu kan lagi terkenal-terkenalnya Adele, jadi saya mencari lagu Adele di youtube dan berencana untuk mendownloadnya. Setelah muncul video Adele saya langsung klik download sehingga proses mendownload pun dimulai. Agar saya tidak bosan akhirnya saya memutuskan untuk melihat video lain dengan melihat di list sebelah kanan video Adele tadi. ASTAGHFIRULLAH HAL’ADZIM….. betapa kagetnya saya melihat list kedua dari bawah yang gambarnya sebuah pasangan sedang bersenggema. Namun bodoh dan tololnya saya, saya justru mengklik dan melihatnya. YA ALLAH….. rayuan syetan berhasil mengelabuhi hamba. Untungnya saya terselamatkan dengan suara Adzan Dhuhur sungguh betapa menyesalnya saya karena merasa malu di hadapan ALLAH. Setelah kejadian tersebut saya bertekad untuk tidak macam-macam lagi dengan larangan Allah, karena saya takut dengan Azab Allah yang paling pedih.